Ku Kenang Kembali
Usai
Semuanya pulih.
Semuanya kembali normal
Tak ada lagi emosional.
Tak ada lagi amarah.
Setiap postingan mesra hangatmu
Memenuhi lini masa mediaku
Jiwa dan raga sudah tak lagi sejalan
Aku paham.
Hehehehehe
Dulu..
Kita bagaikan secangkir kopi pagi.
Pahit dan manisnya kita satupadukan dalam sedu
Menghangatkan jiwa.
Kini..
Aku bagaikan plang-plang dijalanan
Selalu setia dalam menunjuk arah
dikala kamu tersesat.
Namun, adakah sedikit rasa untukku.
Entahlah!
Bukan apa.
Aku pernah bersyukur
Bisa memadu kasih denganmu
Bisa menyukaimu
Bahkan pernah aku mencintaimu.
Tapi lebih dulu kamu menyadarkanku
Bahwa aku dikuasai oleh angan belaka.
Hari demi hari aku lalui
Harapku masih menyatu
Sampai nanti
Sampai mati
Namun, dua insan bukan lagi kita
Dua rasa tak lagi menggebu menghadirkan rindu
Dua mata tak lagi saling tatap
Dengan senyum aku kagum
Dengan tenang aku kenang.
Pagal, Watu Emping.
Komentar
Posting Komentar